Setiap peralatan elektronik di sekitar kita sudah pasti akan bekerja apabila peralatan tersebut diberikan sumber arus atau tegangan sesuat spek dari pabrikan pembuatnya,maka dari itu pergunakanlah peralatan elektronik kita sesuai ketentuan pabrik tersebut,dalam hal ini yang paling harus diperhatikan adalah Tegangan kerja dari peralatan tersebut,karena tegangan sangt mempunyai peranan yg paling penting dalam menjalankan semua peralatan elektronik,jadi tegangan tersebut tidak boleh melebihi batas kemampuan atau ketentuan dari spek peralatan itu sendiri,akibatnya bila ini terjadi maka peralatan elektronik anda dijamin akan mengalami kerusakan.
Nah pada kesempatan ini saya akan memberikan solusi bagi rekan rekan bagai mana cara membuat alat pengaman tegangan ebih tersebut.
Berikut ini Skema dari rangkaian pengaman tegangan lebih atau over Voltage
Pada skema diatas adalah contoh pengaman tegangan lebih untuk peralatan elektronik yang menggunakan tegangan kerja 5 Volt.
Pada kondisi normal yaitu tegangan sumber sebesar 5 Voalt maka arus akan mengalir secara by pass melalui NC dari RL2 yang akan menuju beban peralatan elektronik kita,diman pada output tersebut ada sebuah indikator Led hijau yang menunjukan bahwa tegangan NORMAL.
Lalu bagaimana alat ini bisa bekerja.......?
Perhatikan Skema berikut ini..!
Apabila power suplay kita mengalami kerusakan lalu power suply tersebut mengalami lonjakan arus/tegangan menjadi 7 Volt maka tegangan tersebut akan mengalir dari R1 menuju DZ 5.6V ,kemudian dikarenakan tegangan input lebih besar dari pada tegangan kerja dari DZ 5.6V, maka DZ tersebut akan melewatkan arus atau tegangan sebesar 7 - 5.6 = 1.4 Volt, karena arus yang mengalir yang melewati DZ adalah bermuatan Negativ maka arus tersebut akan mentrigger transistor Q1 jenis PNP yang tentunya arus pun akan di buka oleh Q1 ini melalui Emitor menuju Colektor, kemudian arus yang dialirkan oleh Q1 ini bermuatan Positive lalu akan di perkuat oleh Q2 jenis NPN yang selanjutnya Q2 pun akan bekerja melewatkan arus dari Emitor ke Colektor dan menuju sebuah Relay dan Relay pun bekerja untuk memutuskan arus ke beban,seiring dengan itu lampu indikator Over Voltage pun akan menyala menandakan bahwa twgangan sumber melebihi dari yang di kehendaki.
Selamat bereksperimen
SALAM BERKREASI TIADA HENTI
kalau proteksi untuk tegangan 13,8volt, bagaimana rangkaiannya jika kelebihan tegangan di atas 13,8v?
ReplyDeleteMaaf telat balas...
Deleteunt mengamankan tegangan lebih di atas 13,8 V, agan bisa pake dua buah Zener dengan tegangan kerja 10.6V dan 3,2V, maka hasilnya akan mendapatkan tegangan total 13,8 V
atau kalau gak ada zener tsb, agan bisa cari tegangan reverensi dari beberapa zener yg diseri supaya tegangan total mendekati tegangan yang di inginkan.
terus relay pakai ukuran berapa kalo untuk mengamakan tegangan lebih diatas 13,8??
Deletesore maaf mau tanya kalo saya ganti dioda zenner dengan tegangan kerja 10,6volt apakah transistor dan relay ikut diganti atau tidak? kalau diganti pakai yang tipe apa dan tegangan kerja berapa terimakasih
ReplyDeleteRangkaian ini sangat sederhana sekali, jadi kalau mo proteksi tegangan yg di inginkan berarti Tegangan Relay ikut di sesuaikan juga. Atau agan pake relay 5 Volt tetapi pada tegangannya pake IC 7805 sebelum ke relay.
Deletegan apa agan punya pcb untuk rangkaian tersebut atau yang udah jadi kit
ReplyDeleteKit nya gak ada, tp saya percobaan menggunakan pcb bolong.
Deletekalau yang pakai pcb biasa ada gak yang buka pcb bolong
ReplyDeleteCoba aja di toko spare part elekto tanyain KIT Over Voltage Protection.
DeleteMungkin ada ky nya.
Kalau untuk cut off 42volt apa yg di tambah pak?.trmksh
ReplyDeletebisa aja
DeleteMaaf,soalnya saya mw merakit chatger aki untuk 3aki di seri...,skemanya gmna ya pak.trimksh
ReplyDeleteUntuk menchargr batre bisa gx ini gan??
ReplyDeleteKlo untuk tegangan yg drop atau low sma ga???rangkaiannya soalnya sy mau psang di aki motor takut tekor klo lg cas hp di motor.. Mkasih gan!
ReplyDeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteSalam kenal pak,maaf sya mau tanya klo relay diganti dengan buzzer bisa pak???
ReplyDeleteDan dmna output+,- ny pak,,,,,maaf sya newbie,,,mksih pak..
mas punya rangkaian Proteksi arus lebih untuk beban AC 220V?
ReplyDeleteAda nomer wa gan?
ReplyDeleteMakasih ilmunya.ijin tak sedot
ReplyDelete